Hadirkan Damai Bagi Sesama dan Alam

Twitter
WhatsApp
Email

FX. Winarto (moderator) mendampingi Romo FX. Sukendar Wignyasumarta, PR., dan Pendeta Agung Budiarka.

Paguyuban PNS, ASN, TNI/POLRI Katolik dan Kristen Kabupaten Sleman mengadakan pembinaan Rohani Kristiani dalam rangka Perayaan Paskah dan Doa Syukur Hari Jadi ke-107 Kabupaten Sleman. Kegiatan dilaksanakan pada Jumat, 31 Maret 2023 di Gedung Serbaguna, Jalan Turgo, komplek Pemerintahan Kabupaten Sleman.

HY. Aji Wulantara (Assek 1 Pemkab Sleman) didampingi St. Haenry Dharma Widjaja (Ketua Paguyuban) memberikan bantuan solidaritas kepada perwakilan TK Indriasana, Morangan, Triharjo, Sleman dan Gereja Baptis Indonesia Bukit Zaitun, Balangan, Cangkringan, Sleman.

Hadir dalam pembinaan ini HY. Aji Wulantara (Assek 1 Pemkab Sleman), PNS/ASN, TNI/POLRI, dan para guru di Kabupaten Sleman.

St. Haenry Dharma Widjaja (Ketua Paguyuban) menyampaikan, “Pembinaan Rohani Kristiani ini dilaksanakan dalam rangka menyambut perayaan Paskah, tetapi juga sekaligus dukungan doa dari PNS/ASN, TNI/POLRI, dan para guru di Kabupaten Sleman untuk peringatan Hari Jadi ke-107 Kabupaten Sleman.”

St. Haenry Dharma Widjaja (Ketua Paguyuban) menyampaikan sambutan.

Romo FX. Sukendar Wignyasumarta, PR (Pastor Paroki Gereja Katolik Hati Kudus Tuhan Yesus, Pugeran) mengajak hadirin untuk merenungkan tema “Tinggal dalam Kristus Hadirkan Damai Bagi Sesama dan Alam”.

Menurut Romo Kendar, ” Kita diundang menjadi seperti Yesus Kristus, menghidupi kekudusan melalui pembaptisan yang sudah diterima sehingga kita dapat ambil bagian untuk mengembangkan Kabupaten Sleman semakin nyawiji dan murakabi.”

“Kekudusan dimulai dari diri sendiri, melalui tugas pekerjaan sebagai guru, kepala dinas, TNI/POLRI atau juga sebagai suami, istri, orangtua, anak dalam keluarga,” lanjut Romo Kendar.

Dalam dialog yang dipandu FX. Winarto (Guru Pendidikan Agama Katolik SD Model, Sleman), Romo Kendar juga menyampaikan beberapa hal tentang menjadi murid Yesus yang berpedoman pada 5 Sabda Bahagia dan 5 ciri kekudusan di dunia; 1. Ketekunan kesabaran dan kelemahlembutan, 2. Sukacita, 3. Keberanian dan semangat dalam Tuhan, 4. Kebersamaan dalam komunitas dan 5. Dorongan menjalin relasi yang dekat dalam doa dan adorasi.

Panitia Pembinaan Iman dalam rangka Perayaan Paskah dan Hari Jadi ke-107 Kabupaten Sleman bersama dengan Romo FX. Sukendar Wignyasumarta, PR dan Pendeta Agung Budiarka.

Pendeta Agung Budiarka (GKJ Kebon Agung) menyampaikan, “Kita diciptakan satu sama lain secara berbeda. Sebagai ranting, kita harus tinggal dalam pokok pohon sehingga kita dapat berubah dan memberikan kesegaran bagi banyak orang.” Lebih lanjut Pendeta Agung mengatakan, “Kita adalah surat-surat Kristus yang ditulis Allah melalui Roh Kudus. Hidup kita menjadi warta bagi orang lain.”

Romo FX. Sukendar Wignyasumarta Pr., menyampaikan renungan.

Pada penghujung acara, Asisten 1 Bupati Kabupaten Sleman didampingi Ketua Paguyuban menyerahkan aksi solidaritas kepada TK Indriasana, Murangan, Triharjo, Sleman dan Gereja Baptis Indonesia Bukit Zaitun, Balangan, Cangkringan, Sleman. (Ism)