Gereja Srawung: dari Ibadat Ekumenis PDS hingga Pertemuan RT

Twitter
WhatsApp
Email
PDS yang secara universal global dimulai sejak tahun 1908 oleh kerjasama Gereja Katolik di Vatikan dan Dewan Gereja-Gereja Sedunia di Geneva merupakan respons atas doa Yesus dalam Injil Yohanes 17, agar para muridNya memberikan kesaksian tentang kesatuan dan persatuan dalam kasih persaudaraan seperti Bapa dan Putra adalah satu.

Wates, Kulon Progo  Sesuai RIKAS 2016-2035 dan ARDA KAS 2021-2025, Gereja Keuskupan Agung Semarang (KAS) mengajak umatnya untuk ketara lan ketampa dalam mewujudkan peradaban kasih ekologis bagi masyarakat Indonesia yang sejahtera, bermartabat, dan beriman. Merespons ajakan tersebut, Paroki St Maria Bunda Penasihat Baik Wates Kulon Progo di bulan Januari 2024 menyelenggarakan dua hal sederhana.

Para Pendeta dan Romo dalam Ibadat Ekumene PDS 19 Januari 2024 di Gereja Katolik Wates
Untuk pertama kalinya, di Kulon Progo diselenggarakan Ibadat Ekumenis dalam rangka Pekan Doa Sedunia (PDS) untuk Kesatuan Umat Kristiani. PDS yang secara universal global dimulai sejak tahun 1908 oleh kerjasama Gereja Katolik di Vatikan dan Dewan Gereja-Gereja Sedunia di Geneva merupakan respons atas doa Yesus dalam Injil Yohanes 17, agar para muridNya memberikan kesaksian tentang kesatuan dan persatuan dalam kasih persaudaraan seperti Bapa dan Putra adalah satu.

Para Pendeta, Romo, dan Petugas Koor Paroki Wates

PDS di Kulon Progo diinisiasi oleh FORPAG (Forum Persaudaraan Antar Gereja) Kulon Progo dalam sinergi dengan Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan (Kom HAK) Kevikepan Yogyakarta Barat. Hadir dalam Ibadat Ekumenis PDS tersebut, delapan pendeta dari GKJ Kulon Progo dan empat Romo (Romo Supriyanto Paroki Nanggulan, Romo Edy Paroki Wates, Romo Iswahyudi Paroki Promasan yang juga Ketua Kom HAK Kevikepan Yogyakarta Barat, dan Romo Aloys Budi Paroki Wates yang juga didaulat sebagai Ketua FORPAG sekaligus bertindak sebagai Selebran Utama). Ibadat diselenggarakan di Gereja St Maria Bunda Penasihat Baik Wates dan disemarakkan Paduan Suara dari GKJ Wates, GKJ Temon, Tim Musik Pekbung GKJ Wates Selatan, dan Koor Paroki Wates. Para Prodiakon dan Misdinar Paroki Wates turut menyemarakkan Ibadat tersebut yang berlangsung dari pukul 18.00 – 19.30 WIB. Sesudah Ibadat dilanjutkan dengan menikmati jamuan soto sederhana seluruh hadirin, sedikitnya 350an umat.

Para Pendeta, Romo, dan pengurus FORPAG

Dalam Renungannya, Romo Budi menyampaikan pentingnya persatuan dalam keberagaman laksana satu tubuh banyak anggota di dalam Yesus Kristus. Persatuan kasih dalam Kristus berbuah dalam karya kasih kepada semua orang tanpa diskriminasi seperti Sabda Yesus tentang orang Samaria yang baik hati yang juga menginspirasi tema PDS 18-25 Januari 2024. Dengan persatuan dalam kasih itu kita belajar mengasihi Tuhan Allah dan sesama.

Ibu-Ibu Pertemuan RT 03/RW 01 Punukan, Wates Kulon Progo

Selain PDS 2024, Paroki Wates juga mengukir keunikan dengan menjadi tuan rumah Pertemuan RT 03/RW 01 Punukan, Wates Kulon Progo. Pertemuan RT tersebut dilaksanakan di Pastoran dan dihadiri warga RT 03, RW 01 Punukan. Hadir dalam pertemuan tersebut Bapak Ketua RW 01 Punukan. Pertemuan RT yang dipimpin oleh Pak Malikudin selaku Ketua RT 03/RW 01 tersebut dilaksanakan pada Sabtu, 21/1/2024. Selama ini, sejauh dimungkinkan, sebagai Romo Paroki Wates, Aloys Budi Purnomo Pr selalu menyempatkan diri ikut hadir dalam pertemuan rutin bulanan di RT tersebut tempat Gereja dan Pastoran berada. Dengan cara sederhana tersebut Gereja mencoba hadir di tengah masyarakat dalam semangat kesatuan dan persatuan tanpa diskriminasi.
Suasana pertemuan RT sangat akrab dan rukun. Para Ibu duduk di ruang tamu pastoran sedangkan para Bapak duduk di halaman yang menyatu dengan ruang tamu Pastoran. Di samping para Ibu dan Bapak, turut serta dalam pertemuan tersebut tiga anak yang hadir bersama orangtua masing-masing. Pertemuan berlangsung dari pukul 19.00-20.30 WIB. (Aloys Budi Purnomo Pr)