Encountering Jesus..
Allah seperti apa yang saya kenal? Itulah tema yang disharingkan dan diolah dalam perjumpaan para pendamping PIA-PIR paroki St. Maria Asummpta Pakem. Ada 32 pendamping dari paroki Pakem dan tim KKM yang mengadakan perjumpaan di ruang Sunya Desa Paroki Pakem pada hari Minggu, 16 Maret 2025 pukul 17.00-20.30 wib.
Perjumpaan ini adalah salah satu buah dari berbagai dinamika FIBB pada tahun 2024 kemarin. Dalam Perjumpaan dinamika FIBB tahun 2024, ternyata ditemukan bahwa pendampingan iman anak dan remaja adalah salah satu pilar kehidupan rohani yang mendasar dalam kehidupan iman umat beriman Katolik. Di Paroki Pakem, ada banyak anak-anak yang membutuhkan pendampingan iman, sementara pendampingnya boleh dibilang terbatas. Para pendamping yang terbatas itu merasa tidak mempunyai kemampuan, keahlian “skills” untuk bisa mendampingi anak-anak dengan baik.
Menanggapi sharing dan refleksi dari para pendamping itu, maka Komisi Karya Misioner Kevikepan Yogyakarta Barat mengagendakan untuk bertemu para pendamping PIA-PIR paroki-stasi yang ada di kevikepan Yogyakarta Barat di setiap minggu ke-3 setiap bulannya.
Perjumpaan ini diagendakan sebagai salah satu cara untuk mengembangkan keterampilan para pendamping dalam mendampingi anak-remaja di paroki Pakem. Para pendamping diajak untuk merefleksikan dan mengenal bagaimana mereka dulu dikenalkan dengan wajah Allah. Mereka masing-masing diminta dan diberi kesempatan untuk berani berbagi cerita, berbagi pengalaman wajah Allah yang bagaimana yang dikenalkan dan mereka kenal.
“Wajah Allah yang mereka kenal itu” dihidupi dalam kehidupan sehari-hari mereka. Setelah mencoba berjuang menghidupi wajah Allah tersebut dalam kehidupan harian, mereka membagikannya dan mencoba menampilkannya sebagai sebuah animasi yang mudah diterima dan ditangkap oleh anak-remaja.
Ibu Tutik membagikan cerita tentang Allah yang menyembuhkan. Mereka mengenalkan Allah yang penyembuh dengan animasi lagu balonku ada lima. Ella menyadari bahwa Allah adalah Sahabat yang mebantu dan menuntun hidupnya.
Mas RAfa mengungkapna Allah adalah masterplan dari hidup kita. Allah membuat semuanya menjadi indah sempurna daripada pada seluruh pemikiran manusiawi kita. Allah sebagai Penolong disadari oleh kelompok Chika pendamping PIR Paroki Pakem.
Wajah Allah yang dikenal inilah yang menjadi semangat dan kegembiraan pendamping dalam menemani, menyertai anak-anak PIA-PIR paroki.