Temu Teman Misdinar Timsel 2025: Satu Altar, Satu Keluarga

Twitter
WhatsApp
Email
Acara Temu Teman Misdinar Timsel (TTMT) diselenggarakan pada 4-5 Juli 2025 di SMA PL Don Bosko Semarang, dengan peserta sebanyak 176 misdinar dari berbagai paroki se-Rayon Timsel.

Semarang Misdinar merupakan wadah pelayanan kaum muda Katolik yang mengedepankan kerjasama, kepedulian, dan semangat mengabdi. Tak hanya bertugas di lingkungan paroki, misdinar juga didorong untuk memperluas jejaring dengan sesama pelayan altar di Rayon Timur Selatan (Timsel) guna saling bertukar ilmu, pengalaman, serta meningkatkan kapasitas diri.

Sebagai bentuk komitmen pengembangan misdinar, Komisi Liturgi dan Karya Misioner Kevikepan Semarang menggelar Temu Raya Misdinar 2024 silam. Sebagai bentuk adaptasi dari Temu Raya Misdinar tersebut, Pengurus Misdinar Rayon Timsel menggagas Temu Teman Misdinar Timsel (TTMT) 2025 yang bekerjasama dengan Optimus Training Center dan delapan paroki; Paroki Atmodirono, Paroki Karangpanas, Paroki Banyumanik, Paroki Sambiroto, Paroki Kebon Dalem, Paroki Lampersari, Paroki Sendangguwo, dan Paroki Plamongan Indah. Kegiatan TTMT 2025 dirancang sebagai ruang sharing, pembinaan, dan penguatan solidaritas antar misdinar se-Rayon Timsel.

Diadakan pada 4-5 Juli 2025 di SMA PL Don Bosko Semarang dan diikuti 176 Misdinar, kegiatan ini mengusung tema “Satu Altar, Satu Keluarga” untuk memperkuat persatuan misdinar sebagai keluarga pelayan altar. Acara ini bertujuan membangun semangat iman dalam pelayanan, mempererat persaudaraan misdinar se-Rayon Timsel, serta menciptakan keakraban melalui berbagai pertemuan dan komunikasi yang aktif antara anggota dan pendamping. Dengan demikian, misdinar dapat tumbuh bersama dalam pelayanan dan persaudaraan yang lebih erat.

Perayaan Ekaristi Pembuka Acara TTMT 2025 dipimpin Romo Ketua Rayon Timsel

Acara TTMT 2025 dibuka dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Romo Fransiskus Xaverius Suhanto, Pr., selaku Ketua Rayon Timsel. Momen ini menjadi awal yang penuh sukacita dan semangat pelayanan, menandai dimulainya rangkaian kegiatan pembinaan dan kebersamaan antar misdinar se-Rayon Timsel. Para misdinar dari tiap paroki mengambil bagian sebagai petugas liturgi bersama Romo, menandai semangat kebersamaan dan cinta dalam pelayanan altar.

Pembekalan materi oleh Optimus Training Center

Pada hari pertama TTMT 2025, para peserta mendapatkan pembekalan materi yang bertujuan untuk memperkuat semangat pelayanan, membangun karakter, serta memperdalam pemahaman akan peran misdinar dalam Gereja. Tak hanya belajar, para peserta juga diajak untuk bersenang-senang bersama melalui berbagai kegiatan seru seperti penampilan seni (pensi) dan acara api unggun yang membangun keakraban dan semangat kebersamaan. Momen ini menjadi pengingat bahwa dalam pelayanan, sukacita dan persaudaraan berjalan beriringan.

Sesi Outbound di Lapangan Futsal SMA PL Don Bosko

Pada hari kedua, seluruh peserta dan pendamping TTMT 2025 mengikuti sesi outbound bersama. Sesi ini dirancang untuk mempererat tali persaudaraan, melatih kerja sama tim, dan membangun semangat sportivitas. Peserta dan pendamping dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok berisi peserta dan pendamping dari paroki yang berbeda-beda, dan terdapat 4 pos. Masing-masing pos menyuguhkan permainan yang berbeda dan dirancang untuk melatih kerja sama tim, kepercayaan, dan kegembiraan bersama. Sesi ini pun selaras dengan tujuan utama acara TTMT, yaitu bukan untuk berkompetisi antar paroki, melainkan untuk menjalin keakraban, membangun relasi, serta mempererat kebersamaan lintas paroki.

Sesi outbond ini bukan hanya menjadi penutup dari rangkaian permainan, tetapi juga menjadi momen refleksi tentang arti kebersamaan, perjuangan, dan dukungan satu sama lain dalam setiap proses yang dilalui.