Hio Mengepul Sepanjang Ekaristi Inkulturasi Imlek di Paroki Atmodirono

Berbeda dari Ekaristi biasa, petang itu seluruh petugas liturgi yang berprosesi, misdinar, prodiakon, lektor, pemazmur, dan romo, memegang hio di tangan. Sesampai di depan altar, mereka membungkukkan badan sambil tetap memegang hio di tangan, sebelum akhirnya hio-hio dikumpulkan dan ditempatkan di depat altar. Kepulan asap dan aroma hio makin menambah kekhusyukkan Ekaristi Inkulturasi Imlek di Paroki Keluarga Kudus Atmodirono Semarang, Rabu (5/2/25).