Safari Komsos Rayon Barut di Griya Manresa Krapyak

Twitter
WhatsApp
Email
Sabtu, 8 September 2024, Griya Manresa yang berada di komplek Gereja Santo Ignatius Krapyak  menjadi tempat berkumpulnya beberapa anggota Komsos dari berbagai paroki dan stasi yang berada di Rayon Barut Kota Semarang.

Krapyak – Sabtu, 8 September 2024, Griya Manresa yang berada di komplek Gereja Santo Ignatius Krapyak  menjadi tempat berkumpulnya beberapa anggota Komsos dari berbagai paroki dan stasi yang berada di Rayon Barut Kota Semarang. Terdapat beberapa perwakilan Komsos yang mengikuti kegiatan ini, diantaranya seperti: Bongsari, BSB, Krapyak, Gedangan, Banjardowo, Tanah Mas, Katedral, Sampangan, dengan sekitar 50 peserta.

Pak Handoko (Waka II Dewan Paroki Krapyak) saat memberikan sambutan

Peserta yang hadir disambut oleh bapak Agustinus Purnawan Handoko selaku Wakil Ketua II Dewan Paroki Krapyak. Kegiatan ini merupakan rangkaian Safari Komsos Rayon yang diadakan oleh Komisi Komunikasi Sosial (Komsos) Kevikepan Semarang. Safari Komsos Rayon Barut ini mengambil tema “Gereja dikontenin, Emang Boleh?” Tema ini diambil karena menjadi keresahan bagi teman-teman Komsos Rayon Barut ketika harus memunculkan ide-ide kreatif dalam memproduksi konten. Sehingga seringkali teman-teman Komsos Paroki bingung akan batasan-batasan dalam memproduksi konten tersebut.

Romo Wito saat menyampaikan materinya terkait Gereja Dikontenin

Materi dibawakan oleh Romo Yustinus Slamet Witokaryono, Pr., selaku Ketua Komisi Komsos Kevikepan Semarang. Romo Wito menyampaikan materi dengan sangat interaktif, sehingga para peserta yang hadir juga terlibat dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sempat dilemparkan oleh Romo Wito terkait media sosial dan konten yang diproduksi oleh Komsos Paroki. Selain itu juga para peserta sangat antusias dalam tanya jawab, sharing dan menyampaikan kendala yang ada pada Komsos Parokinya.

Romo Seto, Vikaris Parokial Katedral sekaligus pendamping Komsos Katedral mensharingkan pendampingannya selama di Katedral

Beberapa peserta menanyakan mengenai bagaimana cara berkonten yang sesuai dalam lingkup gereja. Lalu Romo Wito pun menanggapi pertanyaan tersebut dan membahas mengenai beberapa tips yang bisa dipakai dalam berkonten di dalam lingkup gereja, juga Romo Wito menambahkan bahwa Komsos diharapkan untuk selalu melibatkan Romo dalam pembuatan konten tersebut, sehingga juga dapat lebih terarah untuk isi konten didalamnya.

Kegiatan Safari Komsos Rayon Barut ini ditutup dengan foto bersama dan makan siang bersama. (Komsos Sampangan)