Semarang – Acara Misa Novena Santa Maria Fatima ke-8 (13/9) terasa istimewa. Secara khusus yang bertugas adalah teman-teman Umat Berkebutuhan Khusus (UBK) Santa Lidwina Semarang: lektor, pemazmur, petugas doa umat, pembawa persembahan, dan koor. Mereka sungguh luar biasa!!!

Misa dipimpin oleh Romo Yohanes Dwi Harsanto, Pr. (Vikep Kategorial) dan didampingi Romo Ambrosius Heri Krismawanto, Pr. (Moderator UBK) dan Romo Yohanes Gunawan, Pr. (Rektor Seminari TOR Sanjaya).

Dalam misa tersebut ada juga petugas penerjemah bahasa isyarat untuk umat yang tuna rungu. Hal ini sebagai bentuk dukungan dan perhatian Gereja di Keuskupan Agung Semarang (KAS) dan Seminari TOR Jangli terhadap kehadiran mereka dan memberi kesempatan mereka bisa ikut melayani, juga menguatkan dan menyemangati keluarga mereka.
Hal ini juga sebagai wujud usaha Seminari TOR mendukung visi penggembalaan Bapa Uskup Mgr Robertus Rubiyatmoko dan Gereja KAS yang peduli pada umat yang Kecil, Lemah, Miskin, Tersingkir dan Difabel (KLMTD). (Romo Gun)
 
				 
															