Yogyakarta, 27 April 2025 — Ibu-ibu Paroki Santo Alfonsus Nandan menggelar Perayaan Paskah 2025 dengan tema “Bangkit dan Berbuah Dalam Persekutuan”, pada Minggu, 27 April 2025. Acara yang bertempat di aula SD-SMP Karitas Nandan ini dihadiri lebih dari seratus ibu-ibu dari seluruh wilayah paroki: Utara, Selatan, Tengah, Timur, dan Barat.
Dalam laporan pembukaannya, Ketua Ibu-ibu Paroki Nandan, Ibu Sulastri Susasanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menjaga semangat persaudaraan, kerukunan, dan kekeluargaan antar anggota. Ia juga menekankan pentingnya kreativitas dan partisipasi aktif umat Katolik dalam kehidupan menggereja, sebagai wujud nyata iman yang berbuah dalam persekutuan bersama Kristus yang Bangkit.
Romo Aloysius Gonzaga Luhur Prihadi Pr., Ketua Dewan Pastoral Paroki, mengapresiasi semangat dan keberlanjutan kegiatan ibu-ibu Paroki Nandan yang aktif baik dalam bidang sosial maupun rohani. Dalam sambutannya, Romo Luhur juga menantang ibu-ibu untuk mempertimbangkan pembentukan organisasi Wanita Katolik sebagai wadah yang lebih formal dan berdampak luas dalam masyarakat.

Hikmah Paskah disampaikan oleh Romo Redem Jawa CSsR, yang mengajak para ibu untuk mendengarkan dengan hati dan segera mewujudkan kasih dalam aksi nyata. Ia mendorong agar ibu-ibu memiliki kerendahan hati dalam melayani sesama serta berani menunjukkan potensi dan kontribusi nyata di lingkungan sekitar, sebagai cerminan keunikan perempuan Katolik. Romo Redem juga memimpin doa bagi keselamatan jiwa almarhum Paus Fransiskus, serta memberikan berkat Paskah bagi semua peserta agar terus berkarya dalam semangat persekutuan.
Kemeriahan acara terlihat dari penampilan seni dari tiap wilayah, yang menampilkan gerak dan lagu, mulai dari nyanyian pop rohani, line dance, tarian Jawa, hingga pertunjukan humor. Acara semakin semarak dengan penarikan doorprize yang disambut antusias oleh para peserta.
Ibu Harjono menyampaikan kesan positifnya, berharap agar perayaan ini semakin menumbuhkan “buah-buah Paskah” dalam kehidupan bermasyarakat. Sementara itu, Ibu Lily Astuti menilai kegiatan ini sebagai sarana mempererat hubungan lintas generasi sekaligus wadah regenerasi di kalangan ibu-ibu Paroki Nandan.
Perayaan Paskah 2025 ini diharapkan mampu mempererat persekutuan dan menghasilkan buah iman yang nyata, tidak hanya bagi Paroki Nandan, tetapi juga bagi masyarakat luas.
Selamat Paskah untuk semua ibu-ibu luar biasa di Paroki Santo Alfonsus Nandan.