Memperingati lustrum I, Paroki Tyas Dalem Gusti Yesus Macanan berkolaborasi dengan RS Panti Rini menyelenggarakan aksi sosial dan berbagi kasih berupa pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis yang diikuti ratusan umat di ruang rapat paroki, Minggu (6/7/2025). Aksi sosial ini berlangsung pukul 09.30 – 13.00 WIB.
Aksi donor darah merupakan wujud nyata solidaritas dan kepedulian terhadap sesama. Dengan menyumbangkan darah, para pendonor telah memberikan harapan bagi mereka yang membutuhkan transfusi untuk bertahan hidup. Lebih dari itu, kegiatan ini juga menumbuhkan nilai-nilai kemanusian, kebersamaan, serta semangat peduli terhadap sesama.
Romo Paroki, Romo Agustinus Tejo Kusumantono dalam sambutannya menegaskan, aksi sosial ini adalah kegiatan dari hati terdalam untuk mengungkapkan ungkapan yang tulus dari kebaikan. Bukan seberapa banyak yang kita lakukan, tetapi seberapa banyak cinta yang kita berikan dalam tindakan.
Sambil mengutip kata-kata bijak dari Bunda Teresa yang berbunyi “Jadilah ungkapan hidup dari kebaikan kita. Kebaikan dalam wajah, kebaikan dalam mata, kebaikan dalam senyum” – Romo Tejo mengungkapkan, bahwa saatnya cinta itu hadir dalam tindakan nyata.
Romo juga berterima kasih dan mengapresiasi RS Panti Rini dan PMI Sleman yang hadir memfasilitasi kegiatan ini.
Sedangkan Direktur RS Panti Rini, dr. Henry Widyanto Handoko Saputro mengatakan, “Komitmen kami di bawah Yayasan Panti Rapih, bahwa kami harus melebur dengan paroki – karena sejak awal Yayasan Panti Rapih dimiliki oleh Keuskupan Agung Semarang dan Suster Santo Carolus Borromeus. Kita harus menampilkan wajah gereja dan Suster Santo Carolus Borromeus.”
“Kami juga bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat, hanya kekhususannya kami dengan gereja. Dengan gereja bukan bekerjasama, tetapi kami adalah anak yang siap setiap kali menampilkan wajah gereja. Kami harus menjadi bagian dari gereja.”
Henry berharap, ke depan RS Panti Rini bisa lebih ikut terlibat dengan kegiatan-kegiatan di paroki, tidak hanya di Paroki Tyas Dalem Gusti Yesus Macanan, tapi juga dengan paroki-paroki di bawah Kevikepan Yogyakarta Barat. Sehingga, apapun program kegiatan gereja, pihaknya akan berusaha untuk menyelaraskan.
Sementara Koordinator Pelaksana Tim Kesehatan Paroki, Margareta Rina Anjarwati menjelaskan, aksi sosial ini diikuti 143 orang yang periksa kesehatan dan pengobatan gratis, dan peserta donor darah yang berhasil diambil ada 46 orang.
Semoga aksi sosial ini dapat menggerakkan lebih banyak orang untuk berkontribusi bagi sesamanya.
Clementine Roesiani (Komsos Macanan)
