Pati – Hari Minggu, 25 Agustus 2024 pagi yang cerah di Gua Maria Immaculata, Pati terlihat suasana yang tidak biasa. Ramai anak-anak kecil berlarian kesana kemari. Terlihat pula remaja putra dan putri yang sibuk memanggil dan mengatur adik-adik. Kakak-kakak yang mendampingi terlihat ceria dan anggun dengan kebaya dan sorjan. Sedang ada kegiatan apa ya di sana?
Rombonga PIA dari Paroki-paroki yang ada di Rayon Busidiana sedang melaksanakan kegiatan Srawung Budaya 2024 dengan tema “Aku Katolik, Aku Indonesia”. Kegiatan ini merupakan ajang perjumpaan adik-adik PIA se-Rayon Busidiana. Sayangnya pada kesempatan kali ini, Paroki Gubug belum dapat ikut serta dikarenakan adanya perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) paroki. Srawung Budaya ini merupakan kegiatan yang tidak hanya sebagai perjumpaan saja, melainkan melibatkan nilai budaya di dalamnya.
Pada Srawung Budaya 2024 ini, kegiatan dikemas dengan permainan. Baik permainan yang bernuansa religius, maupun permainan tradisional yang mengedepankan aspek kerjasama dan kebersamaan. Ada permainan susun puzzle Alkitab, gerak dan lagu, dan bakiak. Diikuti oleh 97 anak, suasana di Gua Maria Immaculata, Pati dari pagi hingga siang terasa sangat gembira, seru, dan ceria. Walau setiap permainan dikemas secara kompetitif, namun tetap ditekankan kepada anak-anak bahwa nilai yang terpenting adalah keterlibatan dan kebersamaan dalam tiap permainan. Kegiatan hari itu kemudian ditutup dengan misa bersama yang dipimpin oleh Romo Leonardus Tri Purnanto, MSF selaku Vikaris Parokial Kudus dan Romo Yusup Winarto, MSF selaku Vikaris Parokial Pati.
Sebagai tambahan, Gua Maria Immaculata ini merupakan kawasan Gua Maria untuk berdoa dan bumi perkemahan yang terletak di Paroki Pati. Lokasi ini lebih dikenal dengan sebutan Gua Maria Sani. Gua Maria Sani ini dikelola oleh Bruder MTB dan Suster SFD. Bagi umat dimanapun berada yang ingin datang berkunjung, baik berdoa dan berkegiatan di Gua Maria Immaculata Sani, kami tunggu kehadirannya.