Pada tahun 2023 ini, seperti biasanya Pekan Laudato Si’ diadakan selama sepekan dari tanggal 21 – 28 Mei 2023. Perbedaannya dengan tahun yang lalu, kegiatan pekan ini lebih berfokus kepada paroki (atau minimal rayon). Maka, Tim Komisi Keadilan, Perdamaian dan Keutuhan Ciptaan (KKPKC) Kevikepan Semarang selama sepekan tersebut terjun langsung ke beberapa rayon yang ada di Kevikepan Semarang. Kegiatan dilangsungkan di Rayon Bagusto, Rayon Barut, Rayon Timsel, Rayon Keris, dan Rayon Busidiana.
Pembukaan Pekan Laudato Si’ (Pekan LS) dibuka pada hari Minggu tanggal 21 Mei 2023, di Rayon Bagusto (Ambarawa, Bedono, Girisonta-Glodogan, Ungaran, Salatiga-Karanganyar Tuntang dan Tegalrejo). Kegiatan dipusatkan di Paroki Kristus Raja Semesta Alam Tegalrejo, pada pukul 10.00 WIB – selesai. Pembukaan diawali dengan Perayaan Ekaristi pembukaan oleh Romo Aloys Budi Purnomo, Pr selaku ketua KKPKC Kevikepan Semarang. Dalam kegiatan tersebut dihadiri sekurang-kurangnya 32 orang utusan dari paroki serayon Bagusto. Dalam kesempatan tersebut, Romo Paroki Kristus Raja Semesta Alam, Romo Wahidi, MSF memberikan sambutannya dengan mengajak kepada gerakan peduli kepada lingkungan hidup. Pembukaan Pekan Laudato Si’ diramaiakan dengan pembekalan, sharing pengalaman dan wawan hati dari berbagai paroki yang ada di rayon Bagusto, Tim KCLH, dan Bank Sampah di rayon Bagusto. Tim KCLH Bagusto selama ini telah melakukan banyak kegiatan, yaitu salah satunya membuat komposter yang terbuat dari botol dan stiker. Mereka bekerja sama dengan komunitas Eco Enzym Nusantara, Bank Sampah Induk, dan eLSi Camp. Lalu dilanjutkan dengan Paroki Bedono yang memaparkan mengenai kegiatan yang telah terlaksana yakni melakukan penanaman jali sebagai bahan pangan alternatif.
Pada hari Senin, 22 Mei 2023, Pekan LS dilaksanakan pukul 19.00 WIB secara online dengan webinar dengan tema Mengelola Limbah B3 Rumah Tangga. Narasumber adalah Glory Nasarani dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang. Saudari Glory membahas mengenai sampah yang bisa dipilah terutama sampah B3 rumah tangga yang bisa diolah dan dipilah dari setiap sampah rumah tangga, sampah yang sudah dipilah kemudian akan disalurkan ke box sampah yang sudah disediakan oleh pemerintah kota. Peserta yang mengikuti webinar tersebut kurang lebih tercatat 32 akun zoom.
Kegiatan webinar ini dapat disimak kembali melalui video berikut:
Pada hari Selasa, 23 Mei 2023, tim KKPKC melakukan kunjungan dan Studi Lapangan ke Laboratorium Sekolah Berbasis Alam Kebon Dalem yang bertempat di Paroki St. Petrus Sambiroto Semarang. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB-13.00 WIB. Kegiatan dilakukan dengan melibatkan para siswa-siswi dari kelas 7-9 yang sangat peduli dengan lingkungan. Mereka juga membuat aneka olahan yang berbasis alam, contoh: jamu, minuman kekinian yang berasal dari taman obat lokal seperti; secang, jahe, temu lawak, kunir dan lain sebagainya. Mereka juga berkreasi dengan aneka tanaman, tumbuhan bahkan untuk dijadikan bahan utama dalam pembuatan Eco Printing (proses cetak ke media kain dengan menggunakan bahan alami dari alam dengan cara ditumbuk). Mereka menawarkan pendidikan berbasis alam masuk dalam kurikulum pembelajarannya.
Pada hari Rabu, 24 Mei 2023, kegiatan dilanjutkan dengan mengadakan nobar film “The Letter” A Message to Our Earth yang merupakan film dokumenter dari Laudato Si’. Nobar tersebut dilaksanakan di Gazebo KenDeling Gereja Paroki Administratif St. Ignatius Loyola Banjardowo Semarang pada pukul 19.00 WIB – selesai. Sebelum nobar, para peserta diajak berdoa Rosario Laudato Si’ yang dipimpin Romo Budi dan OMK setempat. Acara nobar dihadiri cukup banyak, terdapat 100an peserta yang hadir dari berbagai paroki dan organisasi. Bahkan dari unsur lintasagama.
Pada hari kamis, 25 Mei 2023, Tim KKPKC mengadakan webinar bersama dengan tema Menjadi Paroki bersemangat Laudato Si’ pukul 19.00 WIB dengan narasumber Romo Aldofus Suratmo, Pr dari Ketua Umum KKPKC KAS. Romo mengajak peserta untuk peduli terhadap lingkungan sekitar, menjaga alam dan merawatnya.
Kegiatan webinar ini dapat disimak kembali melalui video berikut:
Pada hari Jumat 26 Mei 2023 kegiatan Pekan LS dilanjutkan dengan mengadakan webinar tema Gereja dan Ketahanan Pangan pukul 19.00 WIB, dengan narasumber Ibu Theresia Pratiwi, dosen ilmu Gizi UKSW. Narasumber mengajak peserta selalu memelihara makanan lokal dengan berbagai hal yang bisa menjadi bahan pertimbangan dalam mengelola dan mengkonsumsinya. Beliau juga mengingatkan para peserta webinar tentang pentingnya memperhatikan kadar gizi yang terkandung dalam setiap makanan dan kebutuhan tubuh setiap individu masing-masing.
Kegiatan webinar ini dapat disimak kembali melalui video berikut:
Di akhir pekan pada hari Sabtu, 27 Mei 2023, kegiatan dilangsungkan dengan wawan hati dan sharing bersama karya penggiat Lingkungan Hidup di Rayon Kota (Barut – Timsel) dan Keris yang bertempat di Domus Pastori (Gereja Lama Sambiroto) pukul 10.00 WIB – selesai. Dalam kegiatan tersebut disajikan berbagai macam bazar dari Paroki Sambiroto dan Paroki Bongsari yang menjual berbagai macam produk mengenai Lingkungan Hidup. Ada berbagai macam produk yang diperjualkan diantaranya sabun eco enzyme, minuman bunga telang, dan berbagai macam produk lainnya. Tepat pada pukul 10.00 diselenggarakan perayaan ekaristi oleh Romo Budi, dan dilanjutkan dengan wawan hati dan sharing praktek baik dari berbagai rayon Barut, Timsel dan Keris. Romo Simon Atas Wahyudi Pr dan Romo FX Suhanto Pr hadir menyertai dari awal sampai akhir. Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 120an peserta.
Sedangkan pada hari Minggu, 28 Mei 2023, diselenggarakan Penutupan Pekan LS yang dilaksanakan di rayon Busidiana bertempat di Gereja Yohanes Evangelista-Kudus pada pukul 10.00 WIB – selesai. Penutupan Pekan LS ini diawali dengan Misa oleh Romo Budi lalu dilanjutkan dengan wawan hati dan sharing bersama rayon Busidiana (Gubug, Kudus, Purwodadi, Pati-Juwana, Jepara). KKPKC Kevikepan bersyukur dan berterima kasih atas sambutan rayon-rayon dan para Romo Paroki yang menjadi tempat terselenggaranya kegiatan Pekan LS. (Tim KKPKC Kevikepan Semarang).