Pendampingan keluarga Katolik yang berdasarkan pada pada iman dan moral Katolik memiliki tujuan tercapainya kesejahteraan dan berkembangya iman dalam keluarga yang didampingi.
Dalam arti yang luas itu, kesejahteraan itu meliputi aspek-aspek fisik, mental, sosial, moral, dan spiritual. Dalam Kitab Suci, kesejahteraan itu disebut shalom, atau pengungkapan, perayaan, pengalaman, pewartaan, kesaksian, dan persaudaraan dengan sudara-saudara seiman.
Karena para pastor-pastor paroki adalah imam-imam yang ditugaskan oleh bapak uskup untuk menggembalakan umat paroki, para pastor paroki itulah para penanggung jawab utama dari semua karya pendampingan pastoral bagi seluruh umat Katolik di paroki.
Namun mengingat tanggung jawab mereka yang sangat luas, para pastor paroki melibatkan beberapa tokoh awam untuk ikut memikul tanggung jawab tersebut.
Untuk menyelenggarakan dan mengkoordinasikan berbagai karya pendampingan bagi keluarga-keluarga Katolik diparoki, Dewan Paroki membentuk sebuah tim kerja khusus, yang disebut Tim Pastoral Keluarga Paroki (TPKP).
Untuk meningkatkan kapasitas aksesor, maka Komisi Keluarga (Komkel) Kevikepan DI Yogyakarta menyelenggarakan Trainning of Trainer (TOT) bagi TPKP se-Kevikepan DIY dengan nara sumber Tim Komkel Keuskupan Agung Semarang. TOT di selenggarakan selama 2 hari (31 Agustus – 1 September 2019) bertempat di hotel Taman eden 2 Kaliurang, Yogyakarta.
Hadir pada acara ini Pengurus Harian Komkel Kevikepan DIY, tim Komkel KAS dan TPKP se-kevikepan DIY sebanyak 63 peserta. Sebagai pembicara pada TOT ini adalah Dr. Y. Heri Widodo, M.Psi., Psi, Dr. Titik Kristiyani, M.Psi., Psi, Ibu Rika.

Berikut peserta TOT se-Kevikepan DIY :
Rayon Kota
- Paroki Pugeran 2
- Paroki Pangkalan 1
- Paroki Pringwulung 1
- Paroki Bintaran 3
Rayon Sleman
- Paroki Babarsari 2 peserta
- Paroki Minomartani 2 peserta
- Paroki Nandan 3 peserta
- Paroki Klepu 2 peserta
- Paroki Mlati 2 peserta
- Paroki Seyegan 2 peserta
- Paroki Pakem 3 peserta
- Paroki Brayut 2 peserta
- Paroki Gamping 3 peserta
- Paroki Administratif Macanan 2 peserta
- Paroki Medari 2 peserta
- Paroki Banteng 2 peserta
- Paroki Kalasan 2 peserta
- Paroki Somohitan 1 peserta
- Paroki Warak 2 peserta
Rayon Bantul
- Paroki Pringgolayan 1 peserta
- Paroki Sedayu 1 peserta
Rayon Kulon progo
- Paroki Boro 2 peserta
- Paroki Promasan 2 peserta
- Paroki Bonoharjo 2 peserta
- Paroki Wates 2 peserta
- Paroki Nanggulan 4 peserta
- Paroki Pelem Dukuh 2 peserta
Rayon Gunung kidul
- Paroki Bandung 2 peserta
- Paroki Wonosari 2 peserta
- Paroki Kelor 2 peserta

Pertemuan yang di selenggarkan selama 2 hari terbagi menjadi beberapa sesi , pada sesi yang pertama peserta menerima materi “Kemampuan Mengidentifikasi Masalah Keluarga (ekonomi, Relasi, Komunikasi, Seksualitas, KDRT, ANAK)” , dan pada sesi yang kedua diberikan materi “Kemampuan Mendengarkan” , kedua materi tersebut di bawakan oleh Komkel Keuskupan Agung Semarang.
Di hari yang kedua peserta TOT menerima 2 materi, yaitu “Etika Aksesor dan Tata Laksana Aksesor” dan “Ketrampilan Mengakses Rujukan”.
Acara TOT ditutup dengan misa yang dipimpin oleh romo Andrianus Sulistyono, MSF.
Galeri foto klik disini
Materi TOT download disini
Agustinus Suseno