Dewasa ini, umat beriman sangat antusias menghayati kesalehan diri melalui misteri-misteri Kristus dan aneka doa dalam bentuk devosi: Hati Kudus Yesus, Kerahiman Ilahi, Adorasi Ekaristi, Penghormatan kepada Kristus Tersalib, Jumat Pertama, Penghormatan kepada Santa Perawan Maria, Para Malaikat, dan Santo-santa. Selain itu ada novena Gereja: novena Natal, novena Roh Kudus, novena Kerahiman Ilahi, dan sebagainya.
Menanggapi antusiasme umat di dalam menghayati devosi dan ulah kesalehan, Komisi Liturgi Regio Jawa mengadakan Rapat Kerja tahun 2016 dengan mengambil tema ‘Devosi Dan Ulah Kesalehan’. Raker diikuti 78 peserta dari Keuskupan Agung Semarang, KA Jakarta, Keuskupan Surabaya, Bandung, Bogor, Purwokerto dan Malang, diselenggarakan di Pusat Pastoral Sanjaya Muntilan, Jumat-Minggu (25-27/11).
Raker ini menghadirkan 3 narasumber pokok, sesi pertama, Rama EPD Martasudjita Pr membahas tentang Makna Devosi dan Ulah Kesalehan berdasar buku Direktorium tentang Kesalehan Umat Dan Liturgi. Mengisi sesi kedua, Rama Antonius Anjar Daniadi OCSO yang menyoroti ‘Praktek Devosi dan Ulah Kesalehan Beserta dengan Pengelompokannya’ dari kacamata Imam Trappist. Sedangkan Rama John Rusae Pr berbicara ‘Batas-Batas atau Rambu-Rambu mengenai Penghayatan Devosi dan Ulah Kesalehan’.
Para peserta juga diajak untuk melihat kekayaan kelompok-kelompok doa di keuskupan-keuskupan. Kekayaan tersebut ditampilkan dalam stand devosi dan sharing serta berdiskusi. Selain itu ada kunjungan ke Museum Misi Muntilan. # Anton Wijayanto