Adanya Pandemi Covid-19 berdampak luas kehidupan Masyarakat Indonesia tidak terkecuali umat di wilayah Keuskupan Agung Semarang. Merespon hal ini Bapak Uskup KAS Mgr. Robertus Rubiyatmoko melalui surat gembala menganjurkan setiap umat di paroki agar membangun rintisan usaha dalam memperkuat ekonomi umat dan ketahanan pangan keluarga.
Yosep Dappa Loka selaku Ketua Bidang SosMas mengungkapkan bahwa sejalan dengan arahan Mgr. Ruby, Paroki St.Yusup Bintaran melalui Bidang Sosial Kemasyarakatan memfasilitasi dan mengajak seluruh umat giat melalui menanam sayuran dan menaman singkong dan beternak ikan lele.
“Atas arahan Mgr. Ruby, kami di Paroki St.Yusup Bintaran melalui Bidang Sosial Kemasyarakatan (Sosmas) bersama tim pelayanan PSE dan APP Paroki serta Ketua Paguyuban Ketua Lingkungan dan Wilayah bergerak cepat memfasilitasi dan mengajak seluruh umat giat melalui menanam sayuran dan menaman singkong pada lahan yang kosong ataupun menggunakan pot serta membudidaya ikan lele,” ungkap Yosep Dappa Loka selaku Ketua Bidang SosMas.
Dappa Loka mengatakan Pada Tahap 1 ( 19 Mei 2020) Tim menyalurkan bibit lele sejumlah 2.000 bibit ke 12 KK dan sabtu 23 Mei 2020 untuk tahap ke 2 sebanyak 6500 bibit lele pada 82 KK, pembagian bibit lele diawali Doa yang dipimpin oleh Romo Bernard sekaligus memberkati bibit lele dengan harapan semua bibit dapat di peliharan dengan baik dan menjadi berkat bagi keluarga serta bisa berbagi dengan sesama teristimewa tetangga kiri dan kanan rumah tanpa membeda-bedakan.
Dappa Loka juga menambahan melihat antusias umat maka akan ada tahap ke 3 setelah Lebaran. Disamping itu Bidang Sosmas Paroki Bintaran mencoba berkoordinasi dengan Susteran Sang Timur Pakel melalui Romo Bernard, kalau diijinkan akan mengolah lahan yang ada di kompleks susteran guna di tanami singkong dan sayuran.
Harapannya Dengan adanya usaha dan gerak bersama seluruh umat paroki Bintaran, ketahanan pangan keluarga tercukupi bahkan bisa berbagi dengan sesama. Mariano Lejap